Al-
Quran dan Hadits adalah dua sumber utama yang menjadi pedoman bagi ummat islam.
Para ulama berpendapat bahwa membaca dan menghafal hadits merupakan bagian dari
menuntut ilmu. Hadits telah dihafalkan dengan berbagai metode, akan tetapi tidak semua metode dapat diterima
oleh semua kalangan, seperti pada anak usia dini.
Oleh Karena itu, Roudotul Jannah sebagai penyuluh agama kecamatan sumberjaya kabupaten lampung barat mengembangkan metode hafalan hadits dengan gerak melalui pemanfaatan Kamus Sistem Bahasa Isyarat (SIBI) sebagai respon atas perkembangan teknologi dan pemanfaatan media digital dalam layanan kepenyuluhan. Terutama dalam upaya mengenalkan hadits pada generasi penerus ummat.
Metode ini menggunakan gerakan sederhana sesuai arti dari hadits. Gerakan yang dilakukan merupakan gerakan yang terdapat pada Kamus sistem Bahasa Isyarat pada website Kemendikbud.
Pada perkembangannya, Roudotul Jannah, Penyuluh Agama Islam Kecamatan Sumber Jaya, berinisiatif mengenalkan metode hafalan hadits dengan gerak melalui pemanfaatan Kamus Sistem Bahasa Isyarat (SIBI) kepada orang tua, tenaga pengajar anak usia dini di berbagai TPQ , komunitas sahabat difable lampung, dan rekan sesama penyuluh agama di provinsi lampung sehingga metode hafalan ini dapat dirasakan manfaatnya secara luas.
Terbukti dengan Metode Hafalan Hadits dengan gerak pada anak usia dini melalui Pemanfaatan Kamus Sistem Bahasa Isyarat (SIBI) anak usia dini di Provinsi Lampung mengalami peningkatan dalam mengahafal dengan tingkat ketuntasan hafalan 86% .
Manfaat lainnya yaitu memasyarakatkan bahasa isyarat pada anak usia dini karena Anak usia dini adalah generasi produktif menuju impian Indonesia menjadi generasi emas 2045 yang salah satunya memiliki kedamaian dan kecerdasan dalam interaksi sosialnya, hal ini dibuktikan dengan interaksi yang terjalin antara anak usia dini dengan Komunitas Sadila ( Sahabat Difable Lampung)
Artikel
ini merupakan hasil dari liputan pribadi – 02 Juni 2024 pukul 14.42– Kelurahan
Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Senang, Kota bandar lampung – NANA
Posting Komentar untuk "MENGHAFAL HADITS DENGAN GERAKAN MELALUI PEMANFAATAN KAMUS SIBI, ALTERNATIF HAFALAN HADITS DARI ROUDOTUL JANNAH BAGI ANAK USIA DINI"